hosting indonesia

Dasar Tipe Data

javalogo_1


-Dalam Java, tipe data dasar ada 8 yaitu :
* Logika – boole(1)
* Teks – char(2)
* Bilangan bulat – byte(3), short(4), int(5) dan long(6)
* Bilangan pecahan – float(7) dan double(8)
Tipe data Boolean
- Tipe data boolean mempunyai dua kemungkinan nilai : true atau false
Contoh :
- boolean ada = true;
Percobaan 3
- Penggunaan tipe data boolean
Contoh :
public class Tes {
public static void main (String [] args){
String tanya = “Apakah bams ada di ruamah?”;
boolean ada = true;
System.out.println(tanya);
if (ada==true)
System.out.println(“ada”);
else
System.out.println(“tidak ada”);
}
}
Tipe Data Teks => char
- Direpresentasikan dalam 16 bit unicode
- Nilai karakter diapit dengan tanda petik tunggal
Contoh :
- ‘a’
huruf a
- ‘\t’
tab
- ‘\u0063′
unicode karakter untuk huruf c
Percobaa 4
Penggunaan Tipe Data char
Contoh :
public class TipeChar {
public static void main (String [] arg) {
// menampilkan variabel karakter
char huruf = ‘a’;
System.out.println(Ini huruf ” +huruf);
// \t = tab
System.out.println(“Belajar\tJava”);
// menampilkan unicode karakter abc
System.out.println(“\u0061\u0062\u0063″);
}
}
C:\j2sdk1.5\bin\java.exe   -classpath “C:\j2…..
ini huruf   a
Belajar        java
abc
Finished executing
Tipe Data Teks => String
-Sebenarnya bukan tipe data dasar tapi sebuah class
-Perhatikan huruf besar pada karekter pertama yang merupakan ciri class
-Nilai string diapit dengan tanda petik ganda.
Contoh :
-String salam = “Assalamu’alaikum”
-String pesanerror = “Record tidak ditemukan”
Tipe data bilangan bulat => byte, short, int, long
-Menggunakan tiga bentuk => desimal, oktal, hexadesimal.
Contoh  :
- 2
Bentuk desimal untuk integer 2
- 007
Diawali dengan angka 0, menandakan bilangan oktal
- 0xBAAC
Diawali dengan 0x menandakan bilangan hexadesimal
-Defaultnya adalah int
-Untuk mendefinisikan tipe data long digunakan L atau l dibelakang nilai.
Percobaan 5
-Penggunaan tipe bilangan bulat
-Jelaskan program di bawah ini bagaimana outputnya?
public class Tes{
public static void main (String args []){
int a= 12;
int b= 012;
int c= 0×12;
System.out.printl(a);
System.out.printl(b);
System.out.printl(c);
}
}
C:\j2sdk1.5\bin\java.exe   -classpath “C:\j2sdk1.5…..
12
10
18
Finished executing
Bilangan Pecahan => float, double
-Defaultnya adalah double
-Dapat dituliskan dalam bentuk :
- Bilangan desimal : 12.345
- Floating point   : 6.02E34
- Float           : 2.425F
- Double          : 123.4E+342D
Percobaan 6
-Penggunaan tipe bilangan pecahan
public class Tes{
public static void main(String [] args){
float harga = 150000;
double total;
System.out.println(“Harga barang = “+harga);
total = harga + 0.1*harga;      //harga +10% pajak
System.out.println(Total penjualan = ” +total);
}
}
C:\j2sdk1.5\bin\java.exe   -classpath “C:\j2sdk1.5…..
Harga barang = 150000.0
Total penjualan = 165000.0
Finished executing
KONVERSI
-Konversi tipe data terjadi pada saat :
- Suatu nilai diberikan pada variabel yang berbeda tipe datanya.
-Aturan pada konversi:
- Tipe data boolean tidak bisa dikonversi ke tipe data lain.
- Selain boolean bisa dikonversikan dengan prinsip :
WIDENING => tipe data variabel di sebelah kiri harus memiliki range (jangkauan) yang lebih luas daripada tipe data variabel di sebelah kanannya.
=> jika syarat ini tidak bisa dipenuhi maka konversi tidak bisa dilakukan dan harus dilakukan CASTING.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Dasar Tipe Data"