PENDAHULUAN
Dewasa
ini banyak sekali organisasi bermuculan di masyarakat, mulai dari organisasi
sosial, organsisasi politik, organisasi mayrakat. Semua semua organisasi
mempunyai tujuan masing-masing yang berbeda, dan pada tulisan ini kami akan
membahas mengenai arti organisasi dalam masyarakat.
Batasan Masalah
Dalam
makalah ini akan dibahas arti dari organisasi, peranannya, dan arti penting
organisasi itu sendiri dan bertujuan Untuk
mengetahui arti penting organisasi dan dampaknya didalam lingkungan masyarakat.
Masyarakat
Masyarakat
(sebagai terjemahan istilah society) adalah sekelompok orang yang membentuk
sebuah sistem semi tertutup (atau semi terbuka), dimana sebagian besar
interaksi adalah antara individu-individu yang berada dalam kelompok tersebut..
Lebih abstraknya, sebuah masyarakat adalah suatu jaringan hubungan-hubungan
antar entitas-entitas. Masyarakat adalah sebuah komunitas yang interdependen (saling
tergantung satu sama lain).
Menurut
Syaikh Taqyuddin An-Nabhani, sekelompok manusia dapat dikatakan sebagai sebuah masyarakat
apabila memiliki pemikiran, perasaan, serta sistem/aturan yang sama.
Organisasi
Organisasi
pada dasarnya digunakan sebagai tempat atau wadah dimana orang-orang berkumpul,
bekerjasama secara rasional dan sistematis, terencana, terorganisasi, terpimpin
dan terkendali, dalam memanfaatkan sumber daya (uang, material,mesin, metode,
lingkungan),sarana-parasarana, data, dan lain sebagainya yang digunakan secara
efisien dan efektif untuk mencapai tujuan organisasi. Menurut para ahli
terdapat beberapa pengertian organisasi sebagai berikut.
·
Stoner
mengatakan bahwa organisasi adalah suatu pola hubungan-hubungan yang melalui mana orang-orang di bawah pengarahan atasan
mengejar tujuan bersama.
·
James D. Mooney mengemukakan bahwa organisasi
adalah bentuk setiap perserikatan manusia untuk mencapai tujuan bersama.
·
Chester
I. Bernard berpendapat bahwa organisasi adalah merupakan suatu sistem aktivitas kerja sama yang dilakukan oleh dua orang
atau lebih.
·
Stephen P. Robbins menyatakan bahwa Organisasi
adalah kesatuan (entity) sosial yang dikoordinasikan secara sadar, dengan
sebuah batasan yang relatif dapat diidentifikasi, yang bekerja atas dasar yang
relatif terus menerus untuk mencapai suatu tujuan bersama atau sekelompok
tujuan.
Ciri-ciri Organisasi
Menurut
Berelson dan Steiner(1964:55) sebuah organisasi memiliki ciri-ciri sebagai
berikut:
1.
Formalitas, merupakan ciri organisasi sosial yang menunjuk kepada adanya
perumusan tertulis daripada peratutan-peraturan, ketetapan-ketetapan, prosedur,
kebijaksanaan, tujuan, strategi, dan seterusnya.
2.
Hierarkhi, merupakan ciri organisasi yang menunjuk pada adanya suatu pola
kekuasaan dan wewenang yang berbentuk piramida,
3.
Besarnya dan Kompleksnya, dalam hal ini pada umumnya organisasi sosial memiliki
banyak anggota sehingga hubungan sosial antar anggota adalah tidak langsung
(impersonal), gejala ini biasanya dikenal dengan gejala “birokrasi”.
4.
Lamanya (duration), menunjuk pada diri bahwa eksistensi suatu organisasi lebih
lama daripada keanggotaan orang-orang dalam organisasi itu.
Organisasi sosial
Organisasi
sosial adalah perkumpulan sosial yang dibentuk oleh masyarakat, baik yang berbadan
hukum maupun yang tidak berbadan hukum, yang berfungsi sebagai sarana partisipasi
masyarakat dalam pembangunan bangsa dan negara
Alasan berorganisasi
a.
Alasan Sosial (social reason), sebagai “zoon politicon ” artinya mahluk yang
hidup secara berkelompok, maka manusia akan merasa penting berorganisasi demi
pergaulan maupun memenuhi kebutuhannya. Hal ini dapat kita temui pada
organisasi-organisasi yang memiliki sasaran intelektual, atau ekonomi.
b.
Alasan Materi (material reason), melalui bantuan organisasi manusia dapat
melakukan tiga macam hal yang tidak mungkin dilakukannya sendiri yaitu:
1)
Dapat memperbesar kemampuannya
2)
Dapat menghemat waktu yang diperlukan untuk mencapai suatu sasaran, melalui
bantuan sebuah organisasi.
3)
Dapat menarik manfaat dari pengetahuan generasi-generasi sebelumnya yang telah
dihimpun.
Tipe-tipe Organisasi
Secara
garis besar organisasi dapat dibedakan menjadi dua macam, yaitu organisasi
formal dan organisasi informal. Pembagian tersebut tergantung pada tingkat atau
derajat mereka terstruktur.
Organisasi Formal (Resmi)
Organisasi
formal/Resmi adalah organisasi yang dibentuk oleh sekumpulan orang/masyarakat
yang memiliki suatu struktur yang terumuskan dengan baik, yang menerangkan
hubungan-hubungan otoritasnya, kekuasaan, akuntabilitas dan tanggung jawabnya,
serta memilki kekuatan hukum. Struktur yang ada juga menerangkan bagaimana
bentuk saluran-saluran melalui apa komunikasi berlangsung.Kemudian menunjukkan
tugas-tugas terspesifikasi bagi masing-masing anggotanya. Hierarki sasaran organisasi
formal dinyatakan secara eksplisit. Status, prestise, imbalan, pangkat dan
jabatan, serta prasarat lainya terurutkan dengan baik dan terkendali. Selain
itu organisasi formal tahan lama dan mereka terencana dan mengingat bahwa
ditekankan mereka beraturan, maka mereka relatif bersifat tidak fleksibel.
Contoh organisasi formal ádalah perusahaan besar, badan-badan pemerintah, dan universitas-universitas.
Organisasi Informal
Keanggotaan
pada organisasi-organisasi informal dapat dicapai baik secara sadar maupun
tidak sadar, dan kerap kali sulit untuk menentukan waktu eksak seseorang
menjadi anggota organisasi tersebut.Sifat eksak hubungan antar anggota dan
bahkan tujuan organisasi yang bersangkutan tidak terspesifikasi. Organisasi informal dapat dialihkan
menjadi organisasi formal apabila hubungan didalamnya dan kegiatan yang
dilakukan terstruktur dan terumuskan.
Selain
itu, organisasi juga dibedakan menjadi dua yaitu :
·
Organisasi
Primer, organisasi semacam ini menuntut keterlibatan secara lengkap, pribadi
dan emosional anggotanya.
·
Organisasi
Sekunder, organisasi sekunder memuat hubungan yang bersifat intelektual,
rasional, dan kontraktual.
Tujuan Sebuah Organisasi
Tujuan
organisasi merupakan suatu harapan yang diinginkan dalam sebuah organisasi
sesuai dengan misi dan visi pada organisasi tersebut demi
kesejahteraan seluruh anggotanya.Setiap organisasi juga harus punya arah ,
Visi adalah cara pandang jauh ke depan
kemana organisasi harus dibawa agar dapat eksis, antisipatif dan inovatif. atau suatu gambaran
yang menantang tentang keadaan masa depan yang diinginkan oleh organisasi. Berdasarkan
hal tersebut, visi
merupakan suatu langkah
penting dalam perjalanan suatu organisasi.
Misi merupakan pernyataan yang menetapkan
tujuan organisasi dan sasaran yang ingin dicapai. Pernyataan Misi membawa organisasi kepada suatu
fokus. Misi menjelaskan mengapa
organisasi itu ada, apa yang dilakukannya, dan bagaimana melakukannya.Misi
adalah sesuatu yang harus dilaksanakan oleh organisasi agar tujuan organisasi
dapat terlaksana dan berhasil dengan baik
Prinsip Prinsip Dari Sebuah Organisasi
Ada
beberapa prinsip dari sebuah organisasi yaitu :
1.
Bahwa Organisasi Harus Mempunyai Tujuan yang Jelas,
2.
Bahwa harus ada kepemimpinan
3.
Bahwa harus ada pembagian pekerjaan,
4.
Bahwa organisasi harus ada tanggung jawab,
Bentuk-bentuk Organisasi
1.
Organisasi politik
2.
Organisasi sosial
3.
Organisasi mahasiswa
4.
Organisasi olahraga
5.
Organisasi sekolah
6.
Organisasi negara
Contoh Organisasi
Front
Betawi Rempug
Organisasi
ini berkiblat pada masyarakat yang mayoritas bersuku Betawi. Pada dasarnya
mereka membangun organisasi ini hanya untuk menyatukan dan menjalin silaturahmi
kepada seluruh suku Betawi yang ada diJakarta.
Front
Pembela Islam
Front
Pembela Islam (FPI) adalah sebuah organisasi massa Islam bergaris keras yang
berpusat di Jakarta. FPI memiliki Laskar Pembela Islam, kelompok paramiliter
dari organisasi tersebut yang kontroversial karena melakukan aksi-aksi
"penertiban" (sweeping) terhadap kegiatan-kegiatan yang dianggap
maksiat atau bertentangan dengan syariat Islam terutama pada masa Ramadan dan
seringkali berujung pada kekerasan.
Pemuda
Pancasila
Organisasi
Pemuda Pancasila adalah organisasi yang didirikan oleh seseorang bernama Japto Soerjosoemarno.
Beliau juga pendiri partai persatuan pancasila (PP). Pemuda pancasila ini
dibagi menjadi beberapa bagian lagi. Seperti, SAPMA (satuan pelajar mahasiswa
pancasila), 234SC, Patriot.
Peranan Organisasi Dalam Masyarakat
Suatu
organisasi mempunyai arti penting dalam masyrakat, karena organisasi dapat membantu/mengajak
masyarakat untuk lebih aktif dalam lingkungan & kehidupannya,organisasi
bisa sebagai pendukung proses sosialisasi yang berjalan di sebuah lingkungan
bermasyrakat, yang paling utama organisasi merupakan tempat/wadah aspirasi dari
seklompok individu yang berbeda beda contohnya adalah komunitas sistem operasi Linux windows android dll,, Organisasi juga bisa dapat digunakan
sebagai tempat pengontrolan/pengawasn terhadap kebijakan kebijakan dan kerja
dari sebuah pemerintahan yang sedang berjalan atau bisa disebut organisasi
berbasis politik.
PENUTUP
(A).Kesimpulan
Dari
pembahasan yang telah disampaikan, maka dapat disimpulkan bahwa organisasi
memiliki arti penting dalam masyarakat
karena organisasi dapat membantu dan mengajak masyarakat untuk lebih aktif
dalam lingkungan & kehidupannya,organisasi bisa sebagai pendukung proses
sosialisasi yang berjalan di sebuah lingkungan bermasyrakat,yang paling utama
organisasi merupakan tempat dan wadah aspirasi dari sekelompok individu yang
berbeda bedaTanpa adanya organisasi kita akan menjadi kesulitan untuk
melaksanakan suatu kerja sama, karena setiap orang tidak akan mengetahui
bagaimana cara bekerja sama dalam sebuah organisasi tersebut. Suatu organisasi
dibentuk karena adanya suatu dorongan dari dalam diri sekelompok orang untuk
mencapai suatu tujuan tertentu. Dengan mengikuti organisasi,Masyarakat dapat mengaktualisasikan dirinya. Selain itu,
masyarakat juga akan memiliki kemampuan lebih di bandingkan dengan mereka yang
tidak pernah ikut organisasi dan . Selain itu, dalam organisasi juga bisa
melatih soft skill seseorang.
Didunia
ini, tak ada satu pun orang yang sukses tanpa pernah mengikuti sebuah
organisasi. Organisasi apapun itu. Jadi, organisasi memiliki peranan yang
sangat penting untuk keberhasilan seseorang di masa yang akan datang. Orang
yang sukses ialah orang yang berhasil dalam kegiatan organisasinya.
(B).Saran
Alangkah
lebih baik kita dapat mengikuti sebuah organisasi yang memiliki
visi dan tujuan yang jelas di lingkungan masyarakat untuk mengeluarkan
inspirasi kita untuk kemajuan organisasi tersebut, tidak hanya dalam organisasi
tertentu tapi untuk di luar organisasi yang kita ikuti .
(C).Daftar Pustaka
Masyarakat,
Wikipedia http://id.wikipedia.org/wiki/Masyarakat
Front
Pembela Islam, Wikipedia http://id.wikipedia.org/wiki/Front_Pembela_Islam
Organisasi,
Wikipedia http://id.wikipedia.org/wiki/Organisasi
Oranisasi
Sosial http://id.wikipedia.org/wiki/Organisasi_sosial
0 Response to "Peran Organisasi Sosial Dalam Masyarakat"
Posting Komentar